Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2010

Sindiran Dari Langit

Sindiran Dari Langit Al-Qur’an selalu saja mempertunjukkan sesuatu yang menarik diantara ayat dan hurufnya. Pada beberapa tempat, ia seperti berbicara keluar konteks tiba-tiba, seperti ketika kita keluar dari topik pembicaraan dalam sebuah diskusi untuk kemudian kembali lagi. Jika ada sisipan ayat yang nampak berbeda dari konteks redaksional ayat sebelum dan sesudahnya, maka hal itu salah satunya terjadi pada ayat-ayat tentang puasa. Satu diantaranya adalah sisipan ayat Q.S. Al-Baqarah: 185, yang sepintas tidak ada hubungannya dengan disyariatkannya puasa di bulan Ramadan: “Allah menghendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran bagimu.” (Q.S. Al-Baqarah: 185) Sepertinya Allah hendak menyindir dengan cara menegaskan demikian, karena sebagian dari umatnya bakal ada yang merasa syariat puasa ini begitu berat untuk dilaksanakan. Mungkin karena tak seperti kewajiban ibadah lain — salat, zakat, dan haji misalnya, puasa yang harus “menahan lapar” lebih mengancam diri kita. Apakah

puisi

PENANTIAN Sekian lama ku mencari sebuah hati yang kurindukan Sekian lama ku menanti dirimu yang ku impikan Bimbang hati pun menjelma Tatkala kau nyatakan cinta Terucap kata janji setia Membalut dua hati manusia Badai hati pun menghalang ombak pun menerjang Namun cinta tetap bertahan Bersimpuh direlung hati yang dalam Kini perahu tlah ditambatkan pada satu sisi kehidupan masa yang terus berjalan semoga menambah kedewasaan dan cinta kan terus berjalan i love u desember 2008 C I N T A cinta.... entah, apakah kata itu berarti bagiku akankah aku pernah merasakan keindahannya kedahsyatannya, dan kelembutannya rasanya mustahil... sesuatu yang tak kan pernah terlintas dalam setiap langkah hidupku namun, ternyata waktu berkata lain sentuhan kata-katamu mampu menggapai relung jiwaku untaian kalimatmu mampu membuatku berpaling sesaat menikmati keindahan rasa itu aku tak ingin berpaling lagi selamanya ingin kuberlindung di dalam kehangatan auramu cinta... sesuatu ya