Langsung ke konten utama

Mengurangi Sampah Plastik-Reduce Plastic Waste


Tahukah anda diperkirakan bahwa 500 juta sampai 1 milyar kantong plastic dikonsumsi diseluruh dunia setiap tahunnya. Ini berarti bahwa hamper mencapai 1 juta kantong plastic per menit. Bayangkan betapa banyak sampah yang kita hasilkan dan tentunya hal ini menjadi salah satu penyebab rusaknya lingkungan kita.

Sebuah tayangan di TV menyatakan bahwa satu tas plastic itu setara dengan penggunaan bahan baker minyak untuk menjalankan mobil kecil sejauh 115 meter, dapat dibayangkan berapa energi yang dapat kita hemat seandainya kita tidak menggunakan kantong plastic.
Bahkan beberapa Negara di dunia telah memberlakukan peraturan mengenai penggunaan kantong plastic misalnya irlandia memperkenalkan “plastax” 15 sen pada tas plastic sehingga mengurangi penggunaan bahan itu sebesar 90%. Denmark telah merintis hal ini jauh dimasa lampau, yaitu pada tahun 1994 dengan memberlakukan sebuah pajak dengan tujuan untuk mengurangi penggunaan tas-tas kertas dan plastic sebesar 66%.
Pada tahun 2005, para anggota dewan perwakilan rakyat prancis secara bulat memberikan suara bulat untuk melarang tas-tas plastic yang tidak bias hancur mulai dari tahun 2010. Italia juga telah mengesahkan sebuah hukum yang serupa untuk pelarangan tersebut yang akan dimulai pada tahun 2010.
Trus kalau di Indonesia sendiri kapan yah peraturan itu dilaksanakan? Apakah kita sadar sudah berapa banyak kantong plastic yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari yang sudah nyata sangat mencemari lingkungan. Dari pada menunggu lebih baik kita mulai dari diri kita sendirisaja dulu.
Berikut ini saya akan menguraikan tips atau cara-cara mengurangi hal demikian. Moga bermanfaat buat diri kita sendiri, orang lain, anak cucu kita kelak bahkan untuk bumi yang kita tempati ini. Antara lain sebagai berikut :

1. )Mengisi kembali botol minuman bekas dengan air matang dari rumah jika berpergian. Atau anda dapat menggunakan travel mug anda saat kekantor, kampus atau sekolah. Sehingga anda tidak perlu membeli minuman dalam kemasan. Selain lebih gaya, travel mug anda dapat mempertahankan hangatnya minuman dimanapun anda berada. Misalnya, isilah dengan kopi panas, susu coklat hangat, teh dan lain sebagainya. Pasti lebih nikmat dan andapun dapat bias mengurangi jumlah sampah khususnya sampah minuman kemasan.

2. ) Membawa sendiri tas plastic dari rumah dalam jumlah besar atau seperlunya dan memadai bila merencanakan untuk berbelanja. Atau anda dapat sediakan tas khusus belanja sehingga tidak perlu lagi menggunakan tas plastic dari toko atau supermarket. Kalaupun harus menggunakan tas plastic, simpanlah plastic bag tersebut dengan rapi agar bias digunakan lain waktu. Hal ini dapat dapat mengurangi jumlah konsumsi sampah plastic.

3. )Mengumpulkan dan memberikan sampah plastic kepada pemulung, tidak membuang dan membakarnya, karena pembakaran platik dapat menimbulkan pencemaran udara dan meracuni tanah.

4. ) Memanfaatkan ulang botol/wadah platik untuk pot tumbuhan atau bentuk pekerjaan tangan yang lain.

5. ) Tidak menggunakan kemasan apapun berbahan dasar plastic untuk membawa atau membungkus nasi atau makanan lain. Gunakan daun pisang atau rantang.

6. ) Tidak membuang sampah (terutama sampah plastic) di sembarang tempat, melainkan membuangnya ditempat yang telah disediakan bagi sampak plastik. Sekarang sudah muncul beberapa tempat sampah khusus plastic. Buanglah pada tempat sampah ini. Karena sampah plastik ini nantinya akan di daur ulang.

(sumber; jakartagreenmonster.com).

Postingan populer dari blog ini

Kandungan nutrisi di balik warna sayur & buah-Nutritional behind the color of vegetables & fruits

Warna pada buah dan sayur bukanlah sekadar pembeda jenis antara buah dan sayur yang satu dengan lainnya. Lebih dari itu, warna buah dan sayur ternyata merupakan informasi kandungan nutrisinya. Jadi, pilihan buah dan sayuran Anda optimal memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh, sebaiknya kenali informasi yang ada di balik warna-warnanya. Merah tua atau ungu Buah dan sayur berwarna merah tua bahkan hampir mendekati ungu umumnya mengandung anthocyanin. Sejenis antioksidan yang mampu menghambat terbentuknya gumpalan dalam pembuluh darah, sehingga risiko penyakit jantung dan stroke, berkurang. Buah dan sayur berwarna merah tua atau ungu, antara lain: Cherry, blackberries, blueberries, plum, prem, anggur merah dan ungu, terong ungu, apel merah, kol ungu, pir merah dan cabai merah. Merah Buah berwarna merah mengindikasikan kandungan antosianin dan likopen. Antosianin berguna untuk mencegah infeksi dan kanker kandung kemih, sedangkan likopen menghambat fungsi kemunduran fisik dan mental agar Anda tid