Sejak tahun 1750 SM Aloe vera telah digunakan di Timur Tengah. Sebagai contoh, dalam tahun 1550 SM The Egyptian Book of Remedies menjelaskan variasi tanaman Aloe vera sebagai bahan obat-obatan dan kosmetika untuk memperbaiki kulit. Bahkan Greek Pharmacologist mempublikasikan melalui De Meria media kira-kira pada tahun 25 M bahwa tanaman Aloe vulgaris mempunyai khasiat obat, bila digunakan secara kontinu dapat menyembuhkan bisul, memar, kerusakan kulit, kerontokan rambut, luka bakar dan lain-lain. Di bagian barat daya Amerika Aloe vera ditanam sebagai tanaman hias di pekarangan dan dimanfaatkan sebagai obat luka bakar , karena termasuk tanaman rempah dan obat-obatan. Penelitian mengenai Aloe vera di Departemen Pertanian Amerika dilakukan pada tahun 1964. Cina merupakan salah satu negara yang menyarankan Aloe sebagai bahan obat penyembuh beberapa penyakit. Sementara di Congo penggunaan Aloe vera sebagai bahan obat dan kosmetika telah dilakukan secara praktis dengan minum cairan Aloe vera